Berdasarkan penelitian, kulit batang cempedak ternyata
mengandung senyawa utama heteriflavon C yang dapat menghilangkan parasit
penyebab malaria. Oleh sebab itu, kulit batang cempedak dapat diolah menjadi
obat tradisional untuk mengatasi malaria. Selain itu, kulit batang cempedak juga mengandung senyawa
kimia artoindonesianidin yang tergolong senyawa flavonoid yang bersifat
antioksidan.
Kemungkinan besar senyawa tersebut juga
terdapat pada bagian buahnya. Berdasarkan uji klinis, senyawa tersebut dapat
membunuh perkembangbiakan sel tumor leukemia.
Di Kalimantan, tanaman yang masih
satu keluarga dengan nangka ini sangat termasyur. Cempedak dengan nama latin Artocarpus Integer memiliki
buah dengan rasa yang manis dan mengandung vitamin A, C dan mengandung serat yang
baik untuk pencernaan.
Buah cempedak setelah terlepas dari kulitnya |
Selain bisa dimakan langsung, buah cempedak juga
bisa disajikan dalam bentuk gorengan. Adonan cempedak goreng adalah campuran
terigu, sedikit tepung beras, garam, dan air secukupnya. Masukkan buah cempedak
ke dalam adonan sambil diaduk rata. Kemudian goreng dalam minyak panas hingga masak
dan berwarna kuning kecokelatan.
Buah Cempedak dalam adonan |
Inilah cempedak goreng yang lezat |
Biji cempedak dapat direbus untuk dimakan
langsung sebagai camilan. Bahkan biji rebusan tadi masih bisa diolah lagi
menjadi teman makan nasi, yaitu dengan menumis biji cempedak rebus yang telah
di iris kasar, bersama bumbu dapur.
Lalapan
Mandai
Satu lagi yang palling nikmat dari cempedak
adalah kulit buahnya. Kulit cempedak dapat diolah menajadi lalapan atau disebut
mandai. Caranya dengan mengupas kulit cempedak bagian luar hingga tampak putih,
kemudian dibersihkan dan direndam ladam larutan air bercampur garam, kemudian
di goreng kering.
Setelah dikupas, kulit cempedak direndam air garam |
Kulit cempedak setelah digoreng disantap bersama sambal |
Ada juga yang menyimpan mandai yang masih
terendam air bercampur garam hingga berhari-hari lamanya. Mandai dapat digoreng
setiap saat bila diinginkan.
Mengigit mandai goreng seperti mengigit guratan
daging, rasanya gurih dengan dengan aroma yang khas. Biasanya disajikan bersama
sambal terasi dan dimakan seperti lalapan sebagai teman makan nasi. Rasanya,
hmmm sudah dipastikan sedap sekali. Begitulah cara asik menyantap buah buah
cempedak yang kaya manfaat ini.
kulitnya juga bisa diolah ya...
BalasHapusIya, Kak, rasanya sedaaap.
HapusMandai...maknyus abisss 😚
BalasHapusMandai...maknyus abisss 😚
BalasHapusPecinta mandai juga, ya? Tos dulu, yuk :-)
Hapus